Pahami dan Ketahui, Tips Menyusun Skripsi Untuk Menghindari Revisi
Pahami dan Ketahui, Tips Menyusun Skripsi Untuk Menghindari Revisi - Menghadapi semester akhir tentu menjadi salah satu hal yang cukup mendebarkan. Pasalnya, tingkat ini menjadi penentu utama untuk memperoleh gelar sarjana. Adapun salah satu syaratnya utamanya adalah dengan menyusun penelitian skripsi.
Karena tanpa persiapan yang cukup rumit, memakan waktu, menguras tenaga dan juga pikiran, beberapa orang bahkan rela untuk mengeluarkan uang berjuta-juta untuk menyuruh orang lain. Namun dibalik itu semua, justru yang paling ditakutkan dalam penyusunan skripsi adalah harus adanya revisi.
Untuk menghindari adanya revisi yang berulang, Anda perlu untuk mengetahui beberapa poin-poin penting yang ada dalam skripsi. Simak tips menyusun skripsi di bawah ini untuk menghindari revisi.
Pastikan Latar Belakang Skripsi Menjelaskan Permasalahan yang Hendak Diteliti
Biasanya para pembimbing banyak memfokuskan perhatian terhadap latar belakang. Hal ini karena pada bagian tersebut pokok permasalahan inti seharusnya dijelaskan. Pastikan latar belakang menjelaskan topik permasalahan variabel yang ingin diteliti secara jelas dan mengenai dengan substansinya merupakan hal dasar dalam penyusunan latar belakang.
Anda harus memastikan untuk menyertakan data dan menjelaskan dimensi permasalahan untuk mendukung latar belakang. Secara garis besar, tips menyusun skripsi pada poin ini adalah apabila dirasa belum kuat untuk dapat menjelaskan permasalahan, maka dapat dipastikan bahwa variabel tersebut tidak layak untuk diteliti.
Menyamakan Penelitian Terdahulu dengan Objek yang Diteliti
Poin yang sering dianggap sepele namun ternyata kerap mendapatkan revisi biasanya adalah pada poin ini. Karena seringnya memuat objek penelitian terdahulu yang tidak sama dengan objek yang diteliti.
Harus dipahami bahwa tidak seluruh objek akan menjadi kesimpulan yang sama. Inilah langkah tips menyusun skripsi yang sebetulnya kerap di lupakan dan dianggap sepele.
Isi Operasional Variabel Relevan dengan Telaah Pustaka
Setelah memperhatikan latar belakang, operasional variabel pun menjadi salah satu bagian yang sering direvisi karena di dalamnya di tuliskan dimensi serta indikator yang dapat menjadi alat ukur untuk penelitian.
Oleh karena itu Anda harus memastikan bahwa operasional variabel sangat relevan dengan telaah pustaka yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya. Tercakup di dalamnya Apa itu definisi, dimensi kemasan yang bisa ke indikator yang telah diterangkan dan diuraikan di bab tersebut dengan menyertakan operasional variabel.
Memahami Metode yang Digunakan
Tips menyusun skripsi selanjutnya adalah penggunaan metode dalam penelitian haruslah diperhatikan Karena tidak semua metode yang digunakan adalah sama. Untuk menentukan sampel Komang Anda harus mengetahui berapa populasinya. Kemudian untuk pengolahan data selanjutnya, adapun harus memperhatikan variabel yang akan diteliti berikut dengan teknik pengambilan data apakah menggunakan metode wawancara atau isi kuesioner.
Sistematika Penulisan Benar dan Rapi
Bagian lain yang sering menjadi perhatian pembimbing adalah bagian penulisan dalam skripsi. Karena banyak mahasiswa yang menjadi buta terhadap sistematika atau cara penulisan yang baik dan benar. Biasanya problematika yang ditemui oleh pembimbing adalah tipografi, kata yang tidak sesuai dengan KBBI, huruf kecil ke huruf besar, hingga penulisan yang dimiringkan tidak tepat.
Sebetulnya dalam penyusunan skripsi, tidak akan ada yang langsung mencapai tahap sempurna. Hal tersebut pun untuk membuat mahasiswa lebih banyak belajar dan menyadari kesalahan. karena dari penyusunan skripsi dapat diambil beberapa hal positif seperti menulis, nalar, hingga presentasi.
Itulah beberapa tips menyusun skripsi yang dapat anda terapkan. Semoga bermanfaat.