Pertukaran Mahasiswa Merdeka Menambah Pengalaman dan Relasi Mahasiswa

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah mengeluarkan empat kebijakan mengenai Pendidikan Tinggi di awal tahun 2020. Empat kebijakan tersebut terangkum dalam Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka; pembukaan program studi baru, sistem akreditasi perguruan tinggi, perguruan tinggi negeri badan hukum, dan hak belajar tiga semester di luar program studi. Untuk mendukung program Kampus Merdeka, khususnya pemenuhan hak mahasiswa untuk dapat belajar di luar program studi dan atau perguruan tinggi dimana dia menempuh pendidikan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi menyelenggarakan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Tahun 2021. Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk mengikuti proses pembelajaran di kampuskampus perguruan tinggi manapun di Indonesia sebagai bagian dari upaya penguatan dan atau perluasan kompetensinya. 



Disamping itu, melalui program Pertukaran Mahasiswa Merdeka mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan wawasan kebangsaan, cinta tanah air, serta memiliki pemahaman tentang kebinekaan dan toleransi. Mahasiswa akan memiliki pemahaman yang luas tentang keragaman budaya, adat istiadat, suku bangsa, bahasa dan berbagai potensi kekayaan sumber daya serta potensi lainya yang dimiliki oleh bangsa dan negara. Hal ini hanya dapat dicapai melalui pertukaran mahasiswa antar kampus, antar wilayah, dan kepulauan, melalui kerja sama antar perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Tujuan Pertukaran Mahasiswa Merdeka

  1. Meningkatkan wawasan kebangsaan, integritas, solidaritas, dan wadah perekat kebangsaan antar mahasiswa se-Indonesia, melalui pembelajaran antar budaya. 
  2. Mengembangkan kemampuan kepemimpinan dan softskill mahasiswa yang mampu bergaul dengan beragam latar belakang untuk meningkatkan nilai persatuan dan nasionalisme. 
  3. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi lain melalui transfer/alih kredit dan perolehan kredit, dengan mengikuti kuliah, baik mata kuliah di dalam maupun di luar program studinya sebagai bagian dari program merdeka belajar. 
  4. Memberikan pengalaman tentang sikap kebinekaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial kebangsaan melalui Modul Nusantara. 
  5. Meningkatkan mutu pendidikan tinggi melalui penguatan keunggulan komparatif (academic exellent) masing-masing perguruan tinggi. 
  6. Meningkatkan akses dan mutu pembelajaran berbasis teknologi informasi dengan menerapkan sistem pendidikan jarak jauh (PJJ) kepada mahasiswa di perguruan tinggi seluruh tanah air. 
  7. Mendukung program MBKM, dalam rangka memperkuat dan menambah kompetensi lulusan perguruan tinggi.

Syarat Bagi Mahasiswa Untuk Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

  1. Mahasiswa aktif dan terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-DIKTI) pada semester 3 sampai dengan 8. 
  2. Mahasiswa peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka di seluruh Indonesia hanya memiliki satu kali kesempatan untuk mengikuti dan memperoleh bantuan biaya program Pertukaran Mahasiswa Merdeka. 
  3. Memiliki IPK sekurang-kurangnya 2.75 dan/atau berprestasi sekurang-kurangnya di tingkat provinsi yang ditunjukkan dengan bukti yang resmi. 
  4. Memiliki kemampuan dan peluang untuk mengembangkan penalaran, wawasan, serta berintegritas, kreatif dan inovatif. 
  5. Tidak pernah dikenakan sanksi akademik dan non akademik pada perguruan tinggi pengirim. 
  6. Bersedia mentaati seluruh ketentuan yang tertulis di dalam POB program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.


Fase Rekrutment Mahasiswa 

  1. Pendaftaran mahasiswa calon peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka dilakukan melalui sistem aplikasi Pertukaran Mahasiswa Merdeka dengan menginput data diri dan dokumen-dokumen lain yang dipersyaratkan. Subpokja program Pertukaran Mahasiswa Merdeka dan PIC perguruan tinggi memantau kemajuan proses pendaftaran peserta. 
  2. Sistem aplikasi Pertukaran Mahasiswa Merdeka yang terintegrasi dengan sistem aplikasi MBKM, melakukan verifikasi dan validasi calon peserta serta menetapkan peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka. 
  3. Mahasiswa calon peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka mengakses informasi tentang penetapan peserta melalui laman sistem aplikasi Pertukaran Mahasiswa Merdeka. 
  4. Perguruan tinggi pengirim mengakses informasi penetapan peserta, perguruan tinggi penerima, dan perguruan tinggi mitra melalui laman sistem aplikasi Pertukaran Mahasiswa Merdeka, termasuk daftar pelamar dan daftar hasil penetapan peserta. 
  5. Perguruan tinggi berkordinasi dengan Sub pokja Pertukaran Mahasiswa Merdeka perihal pembuatan MoU antarperguruan tinggi, dan dengan Dirjen Dikti. 
  6. Subpokja Pertukaran Mahasiswa Merdeka memantau seluruh proses dan hasil rekrutmen peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka melalui laman sistem aplikasi Pertukaran Mahasiswa Merdeka.

Manfaat dan Keuntungan Bagi Mahasiswa Bagi Yang Lolos Program Pertukaran

  1. Biaya potongan UKT mahasiswa, diberikan langsung ke kampus asal (at cost)
  2. Biaya transportasi berupa tiket pesawat keberangkatan dan kepulangan mahasiswa (at cost)
  3. Dana kedatangan dan kepulangan untuk mahasiswa (lump sum)
  4. Biaya Rapid Antigen COVID-19 keberangkatan dan kepulangan mahasiswa sesuai peraturan perjalanan yang berlaku (at cost)
  5. Biaya hidup dan akomodasi selama kegiatan efektif dalam satu semester. Bagi penerima beasiswa Kemendikbudristek (Bidikmisi/KIP-K, Afirmasi, Beasiswa Unggulan) akan dilakukan penyesuaian nilai bantuan.
  6. Biaya asuransi kesehatan (BPJS Kesehatan) selama kegiatan efektif satu semester.
Bayu Andika Yudanto
Universitas Negeri Semarang


Source :
https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/web/assets/pertukaranMahasiswaMerdeka/assets/POB-Pertukaran-Mahasiswa-Merdeka.pdf
https://indonesiabaik.id/infografis/apa-saja-syarat-ikut-pertukaran-mahasiswa-merdeka