Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian dan Penjelasan Variabel Kontrol Penelitian


Menurut Sugiono: Variabel Kontrol merupakan variabel yang di dalam hal tertentu dibatasi atau dikendalikan pengaruhnya sehingga tidak berpengaruh atau tidak meimiliki efek terhadap gejala yang sedang diteliti, ataupun dengan kata lain pengaruh varibael bebas terhadap variabel terikat tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti. Dalam beberapa penelitian variabel ini tidak secara eksplisit dinyatakan, akan tetapi pada penelitian yang lebih bersifat eksperimental pengendalian variabel ini merupakan hal sangat penting sekali. Hal ini dilakukan guna mengurangi kompleksitas atau kerumitan permasalahan yang sedang diteliti. Selain dipakai dalam penelitian eksperimental, variabel kontrol juga sering dipakai oleh peneliti, jika hendak melakukan penelitian yang bersifat membandingkan.

Variable kontrol dapat diartikan sebagai variabel yang faktornya dikontrol oleh peneliti untuk menetralisasi pengaruhnya. Jika tidak dikontrol variabel tersebut akan mempengaruhi gejala yang sedang dikaji. Peneliti harus menghilangkan atau menetralkan pengaruh yang dapat mengganggu hubungan antara variabel bebas dan variabel tergantung.

Mengapa melibatkan variabel kontrol?

Beberapa alasan kenapa melibatkan variabel kontrol adalah karena hasil analisis lebih menjelaskan fenomena dengan optimal karena variabel-variabel lain yang juga mempengaruhi variabel tergantung, pengaruhnya menjadi terputus. Selain itu dengan melibatkan variabel control analisis akan memiliki kekuatan statistik (power) yang lebih tinggi. Misalnya kita menemukan hubungan bahwa kepuasan kerja dengan pendapatan yang diterima. Orang lain mungkin skeptis dan meragukan penelitian kita. “Ah, gak mungkin pendapatan mempengaruhi kepuasan kerja, itu mungkin hanya terjadi pada level operasional saja. Pada level manajerial belum tentu”. Kalau kita telah melibatkan jenjang atau tingkat jabatan sebagai variabel kontrol, maka kita bisa menjawab. “Bapak, penelitian ini sudah mengendalikan jenis pekerjaan dan jenjang kepangkatannya sehingga keraguan bapak tidak beralasan”.

Jenis Variabel Kontrol

Nah, semakin banyak variabel yang dikontrol, penelitian yang kita lakukan semakin berkualitas. Tentunya tidak semua variabel dapat dimasukkan dalam variabel kontrol. Syarat variabel kontrol adalah variabel selain variabel bebas (X) yang turut mempengaruhi variabel tergantung (Y). Tentunya dukungan teori dibutuhkan untuk menjelaskannya. Ada dua jenis cara mengontrol antara lain :

Kontrol Sampel

Kontrol sampel dilakukan dengan menyamakan karakteristik sampel, partisipan atau responden penelitian kita. Misalnya kontrol variabel kecerdasan dilakukan dengan hanya melibatkan sampel dengan tingkat IQ tertentu atau control jenis kelamin dilakukan dengan melibatkan sampel wanita saja.

Kontrol Statistik

Kontrol secara statistik dilakukan melalui analisis statistika, syaratnya kita memiliki informasi mengenai variabel yang dikontrol. Misalnya mengontrol asertivitas, kita harus memiliki data mengenai asertivitas semua sampel kita.

Untuk Tutorial Analisis Variabel Kontrol dengan SPSS bisa klik link berikut :

Tutorial SPSS Analisis Data Penelitian dengan Variabel Kontrol