Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Membuat Latar Belakang Penelitian - Skripsi dan Tesis

Membuat Latar Belakang Penelitian: Dalam membuat sebuah proposal penelitian, kita membutuhkan sebuah bagian pendahuluan yang kuat untuk mengarahkan pembaca akan pentingnya penelitian yang akan dilakukan. Latar belakang penelitian merupakan dasar penelitian yang otomatis menjadikannya sebagai titik penting dari penelitian itu sendiri. Sebuah penelitian harus berpijak terhadap apa yang mendahuluinya, entah itu sebuah studi, fenomena, kasus dan lain sebagainya yang menyebabkan sebuah penelitian harus ditulis. Selain itu latar belakang penelitian bukan hanya sebagai dasar pijakan penelitian, namun juga sebagai penjelas penting bagi setiap pembacanya. Pembaca karya ilmiah yang anda buat akan secara otomatis mengarahkan pandangannya terlebih dahulu pada latar belakang penelitian dikarenakan nilai pentingnya ada pada bagian tersebut. 

Itulah mengapa dalam beberapa hal latar belakang penelitian mendapatkan porsi lebih dari penilaian karya ilmiah. Tanpanya ilmu pengetahuan menjadi semu untuk dipelajari, apalagi untuk memahami arti penting dari penelitian tersebut. jika anda ingin bahwa penelitian anda memang penting untuk dilakukan dan dapat menjelaskan sesuatu, anda harus menjelaskannya dengan baik pada bagian ini.


Kerangka Latar Belakang Penelitian

latar belakang memiliki kerangka sebagai berikut :

  1. Pada bagian latar belakang diuraikan tentang topik yang menjadi gejala penelitian sebagai awal penelitlian dengan menggunakan fakta-fakta atau data-data yang teah ada. Informasi yang lain adalah informasi yang berasal dari referensi ilmiah misalnya dari jurnal berupa hasil penelitian sebelumnya
  2. Bagian latar belakang memuat kenapa kejadian itu penting untuk diteliti dan apa dampaknya jika permasalahan tersebut dibiarkan saja
  3. Bagian latar belakang memuat bagaimana masalah tersebut harus dipecahkan dan diteliti. Manfaat apa yang didapat dari hasil penelitian tersebut untuk kehidupan praktis maupun bagi ilmu pengetahuan

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam Membuat Latar Belakang

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan latar belakang diantaranya :

1. Ancangan Pembahasan

Ancangan yang dimaksud adalah darimana peneliti mengawali pembicaraan dalam kaitan dengan masalah riset yang dilakukan. Pengambilan ancangan yang tepat akan memberikan gambaran yang tepat pada masalah yang diangkat. Sangat direkomendasikan pembahasan dalam latar belakang lebih fokus dan mendalam, tidak meluas dan dangkal.

2. Alur logika pemikiran yang digunakan

Alur logika pemikirarn merupakan urutan berfikir penulis dalam menuangkan gagasan yang ingin disampaikan yang tercermin dalam susunan kalimat dan paragraf dalam latar belakang. Alur logika pemikiran yang digunakan dalam latarbelakang menjadi penting diperhatikan. Hal ini agar arah pemikiran yang dikembangkan pada latar belakang lebih mengarah, fokus, jelas dan mudah difahami.Latar belakang yang tidak memiliki alur ligika yang jelas akann sulit bagi pembaca mengenali masalah sebenarnya, memahami pesan yang ingin disampaikan dan bahkan akan mengaburkan masalah itu sendiri

3. Penggunaan sumber teori sebagai dasar pemikiran

Fungsinya selain akan menjadi sandaran berfikir namun juga hal tersebut akan menjadi indikator objektifitas tulisan. Sumber teori merupakan pengetahuan-pengetahuan ilmiah yang disampaikan oleh seseorang yang biasanya dihasilkan dari riset. Semakin banyak teori yang digunakan, dalam batas tertentu, akan semakin meningkatkan objektifitas  riset, dan semakin kuat argumentasi yang dipaparkan oleh peneliti. Penggunaan sumber teori secara eksplisit tercermin pada penggunaan kalimat yang diakhir kalimat dicantumkan nama penulis dan tahun penulisan, sebagai cerminan kalimat tersebut diambil dari penulis yang namanya disebutkan tersebut.

4. Penggunaan fakta dan data

Penggunaan fakta dan data dalam perumusan latar belakang adalah terpenting untuk mengetahui indikator-indikator dari intensitas permasalahan yang dirumuskan oleh peneliti. Dari fata dan data tersebut akan diketahui seberapa luas dan seberapa parah permasalahan rill yang ada. Tidak adanya data dan fakta dalam latar belakang akan mengakibatkan permasalahan menjadi sangat umum, mengembang tidak jelas dan tidak fokus.

5. Panjang dan kecukupan

Panjang atau pendeknya penggambaran memang sangat tergantung pada jenis permasalahan yang dihadapi, untuk kepentingan apa riset dilakukan dan tentunya ketersediaan halaman atau tempat dalam menuangkan gagasan. Namun demikian prinsip yang lazim digunakan adalah bahwa penggambaran identifikasi dan perumusan masalah sebagaimana dalam latar belakang dan permasalahan riset harus secara cukup dan tuntas mengarahkan pembaca akan masalah riil apa yang dihadapi oleh peneliti dan mengapa muncul dan perlu diteliti